KEMIRINGAN
DISTRIBUSI DATA (PERTEMUAN 9)
9.1 Pengertian
Ukuran Kemiringan Distribusi Data
Ukuran kemiringan adalah ukuran yang
menyatakan derajat ketidak simetrisan suatu lengkungan halus (kurva) dari suatu
distribusi frekuensi. Kemiringan distribusi data disebut kemencengan atau
kemenjuluran (skewness). Kemiringan adalah derajat atau ukuran dari
ketidaksimetrian (asimetri) suatu distribusi data.
§
Kemiringan distribusi data ada tiga
jenis:
§ Simetri : menunjukkan letak nilai rata-rata hitung, median, dan modus
berhimpit (berkisar disatu titik)
§ Miring ke kanan : mempunyai nilai modus paling kecil dan rata-rata hitung
paling besar.
§ Miring ke kiri : mempunyai nilai modus paling besar dan rata-rata hitung
paling kecil.
§
Ada beberapa cara untuk menghitung
derajat kemiringan data yaitu sebagai berikut :
1. Rumus Pearson :
2. Rumus Momen :
- Data tidak berkelompok
- Data berkelompok
Keterangan :
3.
Rumus Bowley (Rumus ini menggunakan
nilai kuartil) :
9.2 Pengertian
Ukuran Keruncingan (Kurtosis) Data
Ukuran keruncingan / kurtosis (k) adalah
ukuran mengenai tinggi rendahnya atau runcingnya suatu kurva. Keruncingan
distribusi data adalah derajat atau ukuran tinggi rendahnya puncak suatu
distribusi data terhadap distribusi normalnya data. Keruncingan distribusi data
disebut kurtosis.
A. Ada 3 jenis derajat
keruncingan yaitu:
§ Leptokurtis = jika puncak
relatif tinggi.
§ Mesokurtis = jika puncak normal.
§ Platikurtis = jika
puncak terlalu rendah / datar.
B. Derajat
keruncingan distribusi data α4 dapat dihitung berdasarkan rumus berikut :
1. Data tidak berkelompok
2. Data berkelompok
Keterangan